Selasa, 01 September 2009

tips belajar yang baik pada saat ujian

Belajar pada umumnya dilakukan di sekolah ketika jam pelajaran berlangsung dibimbing oleh Bapak atau Ibu Guru. Belajar yang baik juga dilakukan di rumah baik dengan maupun tanpa pr / pekerjaan rumah. Belajar yang dilakukan secara terburu-buru akibat dikejar-kejar waktu memiliki dampak yang tidak baik. Berikut ini adalah tips dan triks yang dapat menjadi masukan berharga dalam mempersiapkan diri dalam menghadapi ulangan atau ujian :

1. Belajar Kelompok
Belajar kelompok dapat menjadi kegiatan belajar menjadi lebih menyenangkan karena ditemani oleh teman dan berada di rumah sendiri sehingga dapat lebih santai. Namun sebaiknya tetap didampingi oleh orang dewasa seperti kakak, paman, bibi atau orang tua agar belajar tidak berubah menjadi bermain. Belajar kelompok ada baiknya mengajak teman yang pandai dan rajin belajar agar yang tidak pandai jadi ketularan pintar. Dalam belajar kelompok kegiatannya adalah membahas pelajaran yang belum dipahami oleh semua atau sebagian kelompok belajar baik yang sudah dijelaskan guru maupun belum dijelaskan guru.

2. Rajin Membuat Catatan Intisari Pelajaran
Bagian-bagian penting dari pelajaran sebaiknya dibuat catatan di kertas atau buku kecil yang dapat dibawa kemana-mana sehingga dapat dibaca di mana pun kita berada. Namun catatan tersebut jangan dijadikan media mencontek karena dapat merugikan kita sendiri.

3. Membuat Perencanaan Yang Baik
Untuk mencapai suatu tujuan biasanya diiringi oleh rencana yang baik. Oleh karena itu ada baiknya kita membuat rencana belajar dan rencana pencapaian nilai untuk mengetahui apakah kegiatan belajar yang kita lakukan telah maksimal atau perlu ditingkatkan. Sesuaikan target pencapaian dengan kemampuan yang kita miliki. Jangan menargetkan yang yang nomor satu jika saat ini kita masih di luar 10 besar di kelas. Buat rencana belajar yang diprioritaskan pada mata pelajaran yang lemah. Buatlah jadwal belajar yang baik.

4. Disiplin Dalam Belajar
Apabila kita telah membuat jadwal belajar maka harus dijalankan dengan baik. Contohnya seperti belajar tepat waktu dan serius tidak sambil main-main dengan konsentrasi penuh. Jika waktu makan, mandi, ibadah, dan sebagainya telah tiba maka jangan ditunda-tunda lagi. Lanjutkan belajar setelah melakukan kegiatan tersebut jika waktu belajar belum usai. Bermain dengan teman atau game dapat merusak konsentrasi belajar. Sebaiknya kegiatan bermain juga dijadwalkan dengan waktu yang cukup panjang namun tidak melelahkan jika dilakukan sebelum waktu belajar. Jika bermain video game sebaiknya pilih game yang mendidik dan tidak menimbulkan rasa penasaran yang tinggi ataupun rasa kekesalan yang tinggi jika kalah.

5. Menjadi Aktif Bertanya dan Ditanya
Jika ada hal yang belum jelas, maka tanyakan kepada guru, teman atau orang tua. Jika kita bertanya biasanya kita akan ingat jawabannya. Jika bertanya, bertanyalah secukupnya dan jangan bersifat menguji orang yang kita tanya. Tawarkanlah pada teman untuk bertanya kepada kita hal-hal yang belum dia pahami. Semakin banyak ditanya maka kita dapat semakin ingat dengan jawaban dan apabila kita juga tidak tahu jawaban yang benar, maka kita dapat membahasnya bersama-sama dengan teman. Selain itu

6. Belajar Dengan Serius dan Tekun
Ketika belajar di kelas dengarkan dan catat apa yang guru jelaskan. Catat yang penting karena bisa saja hal tersebut tidak ada di buku dan nanti akan keluar saat ulangan atau ujian. Ketika waktu luang baca kembali catatan yang telah dibuat tadi dan hapalkan sambil dimengerti. Jika kita sudah merasa mantap dengan suatu pelajaran maka ujilah diri sendiri dengan soal-soal. Setelah soal dikerjakan periksa jawaban dengan kunci jawaban. Pelajari kembali soal-soal yang salah dijawab.

7. Hindari Belajar Berlebihan
Jika waktu ujian atau ulangan sudah dekat biasanya kita akan panik jika belum siap. Jalan pintas yang sering dilakukan oleh pelajar yang belum siap adalah dengan belajar hingga larut malam / begadang atau membuat contekan. Sebaiknya ketika akan ujian tetap tidur tepat waktu karena jika bergadang semalaman akan membawa dampak yang buruk bagi kesehatan, terutama bagi anak-anak.

8. Jujur Dalam Mengerjakan Ulangan Dan Ujian
Hindari mencontek ketika sedang mengerjakan soal ulangan atau ujian. Mencontek dapat membuat sifat kita curang dan pembohong. Kebohongan bagaimanapun juga tidak dapat ditutup-tutupi terus-menerus dan cenderung untuk melakukan kebohongan selanjutnya untuk menutupi kebohongan selanjutnya. Anggaplah dengan nyontek pasti akan ketahuan guru dan memiliki masa depan sebagai penjahat apabila kita melakukan kecurangan.

semoga tips ini barmanfaat untuk pembacanya. aminn.. :)

Senin, 31 Agustus 2009

tips membuat kalung unik dah mudah

jaman sekarang ini untuk para wanita. aksesoris itu penting, selain untuk membuat tampilan semakin menarik, juga dapat menambah rasa percaya diri loh. meskipun sebagian aksesoris di jual dengan harga yang cukup mahal. nah, buat yang kantongnya seret. hhe. kita juga bisa kok membuatnya sendiri. tentu jauh lebih murah dan dapat meningkatkan kreatifitas kita. mau tau kan caranya? saya akan memberikan sedikit tips untuk membuat salah satu aksesoris. saya akan memberikan tips untuk membuat kalung.

pertama-tama kita siapkan dulu alat dan bahannya. apa ajah sii? .. bahannya itu.. :
1. gunting
2. pita
3. rantai hitam
4. 1 buah gantungan berbentuk apa saja ( yang unik)
5. kancing unik berwarna-warni 3 butir









kita akan membuat kalung seperti gambar di atas. pertama kita siapkan dulu pita dan kita gunting sekitar 25 cm. lalu kita ikatkan pada sisi kanan rantai dan buatlah simpul pita disana seperti ini ..







langkah selanjutnya kita masukan gantungan unik dan taruh di bagian tengah rantai, gantungannya seperti ini ..






langkah terakhir kita masukan 3 buah kancing unik berwarna-warni di bagian kiri rantai. contoh kancingnya seperti ini ..






maka jadilah sebuah kalung unik dengan cara yang mudah dan tidak perlu mengeluarkan banyak uang. silahkan mencoba dan anda juga dapat mencobanya dengan kreasi-kreasi anda yang mungkin jauh lebih menarik dari ini. terima kasih sudah membaca dan selamat mencoba. ^^

(9999-71-013)
jessica gumulya.

Minggu, 26 Juli 2009


Resensi
NOVEL LASKAR PELANGI

disusun untuk memenuhi salah satu tugas motivasi usaha

Jessica Gumulya
2009-71-013


Ini adalah kisah menarik 11 anak Belitong yang tergabung dalam "Laskar Pelangi". Mereka dengan cerdas mengajak pembaca mengikuti tamasya nostalgia masa kanak-kanak di pedalaman Belitong yang berada dalam kehidupan kontras: kaya dengan tambang timah, tapi rakyatnya tetap miskin dalam kesehariannya.

Berikutnya adalah sebuah sekolah SD sampai SMP, yang bernama Muhammadiyah, yang juga merupakan sekolah satu-satunya yang bernafaskan Islam di daerah itu. sekolah ini merupakan pilihan terakhir bagi masyarakat yang masih punya harapan dan keinginan untuk pendidikan anaknya. Hal ini karena sekolah lain biayanya tidak terjangkau oleh mereka.

Kondisi sekolah ini amat memprihatinkan, dengan bangku sekolah yang rusak sana sini, lantai tanah yang kadang digunakan juga untuk kandang kambing. atap dan dinding ruangan yang juga berlubang, Bahkan salah satu sisi sekolah sampai harus disangga dengan kayu untuk mencegah sekolah ini roboh.

dari awal sekolah ini sudah diberi peringatan dari pemilik sekolah, bahwa agar tetap dapat membuka kelas, maka jumlah siswa baru yang mendaftar, minimal 10 orang.

Ketegangan muncul karna jam sudah menunjukan pukul 11, tetapi saat itu baru 9 orang yang datang. Bapak K.A. Harfan Efendy Noor yang dipanggil dengan Pak Harfan sang kepala sekolah, dan Ibu N.A. Muslimah Hafsari atau Bu Mus sang guru sampai amat tegang menunggu murid terakhir.

Akhirnya, saat kepala sekolah sudah putus asa, dan sedang memberikan sambutan selamat datang sekaligus perpisahan untuk membubarkan sekolah, murid terakhir tampak berlari-lari untuk ikut sekolah disana. Sehingga, kuota minimal 10 orang terpenuhi.

10 orang murid tersebut adalah:

  1. Ikal, sang tokoh utama
  2. Lintang, anak sekorang nelayan, yang untuk bersekolah harus bersepeda 80 Km pulang pergi, sehingga baunya mirip bau hangus terbakar
  3. Mahar, sang seniman muda yang sejak kecil sudah menunjukkan bakatnya
  4. Sahara, satu-satunya wanita yang menjadi murid pada awal sekolah (nantinya akan ada murid berikutnya)
  5. Trapani, yang pada film ini tidak terlalu ditonjolkan
  6. Borek, yang suka mengganggu
  7. Kucai, sang ketua kelas
  8. A Kiong, satu-satunya siswa Hokian di SD itu
  9. Syahdan, yang juga tidak terlalu menonjol pada film ini
  10. Harun, anak terbelakang mental yang menjadi penyelamat SD Muhammadiyah, karena dialah yang menjadi murid ke 10 dan menyebabkan sekolah batal ditutup


keakraban mereka semakin kuat ketika semua kejadian mereka lalui bersama ,
bepetualang, mengikuti lomba 17 agustus yang di ketuai oleh Mahar, ia yang membuat konsep dan gaya untuk penampilannya di lomba tersebut, Mahar menciptakan gayanya yang gila namun sangat membuat orang-orang terkesan sehingga mereka meraih kemenangan. Dan itu adalah prestasi pertama yang mereka raih. prestasi kedua yaitu berkat kejeniusan Lintang yang meraih kejuaraan pada lomba cerdas cermat. Lintang adalah anak yang pandai dan cerdas, akan tetapi pada akhirnya ia tidak dapat lagi memperjuangkan pendidikannya karena ayahnya meninggal saat melaut, dan ia harus menggantikan ayahnya bekerja,

pada akhir-akhir cerita murit SD-SMP Muhammadiyah bertambah 1, yang bernama Flo.
Flo dan Mahar langsung saja akrab, dan sama-sama memiliki ketertarikan pada hal-hal yang bersifat “gaib.” Hal ini menyebabkan nilai-nilai mereka hancur dan terancam gagal pada ujian akhir. Namun, penyelesaian yang mereka cari rupanya tetap jauh dari akal sehat, yaitu mencoba mengunjungi seorang “dukun sakti” bernama Tuk Bayan Tula di Pulau Lanun untuk membantu menaikkan nilai ulangan mereka. Namun, pesan rahasia dari Tuk Bayan Tula yang sudah susah payah mereka cari rupanya amat jauh dari yang mereka harapkan.